Cara Merawat Ikan Peacock Bass

Cara Merawat Ikan Peacock Bass dan Tipsnya untuk Pemula

Posted on

Duniaikan.id – Cara Merawat Ikan Peacock Bass dan Tipsnya untuk Pemula. Bagi mereka yang bukan penghobi ikan hias profesional, pernahkah terbersit keinginan untuk memelihara si Predator ganas Peacock Bass? Meskipun begitu, mungkin kamu masih ragu dan berpikir ribuan kali karena banyak resiko yang mungkin terjadi, seperti ikan menjadi sakit atau bahkan mati.

Namun, memang benar bahwa merawat ikan Peacock Bass akan menjadi tantangan besar bagi pemula, tetapi jangan khawatir, tidak ada yang tidak mungkin!

Ikan predator yang satu ini masih bisa dipelihara oleh pemula, namun sebelum kamu memutuskan untuk memeliharanya, kamu harus benar-benar memahami cara merawat ikan Peacock Bass dengan baik dan benar.

Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas mengenai tips dan cara merawat ikan Peacock Bass.

Sekilas Tentang Peacock Bass

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sebelum memelihara ikan predator air tawar ini, kamu harus memiliki pengetahuan yang baik tentang spesiesnya. Peacock bass termasuk dalam genus Cichla dan biasanya mudah dikenali dengan tiga garis vertikal di sepanjang sisi tubuhnya, meskipun pada ikan yang lebih tua garis tersebut mungkin tidak terlihat. Mereka juga dikenal dengan nama Spanyol “pavon” atau nama Brazillian “tucunaré.”

Ikan predator cantik ini merupakan spesies endemik asli Amerika Selatan. Mereka berkembang khusus di sungai Guianas dan lembah Amazon serta Orinoco. Ikan ini lebih menyukai air “black water” yang hangat dan asam.

Biasanya, ikan ini memiliki masa hidup sekitar 8-10 tahun, tetapi jika kondisi air di akuarium sesuai, mereka bisa bertahan selama 15 tahun di sana. Panjang rata-rata bass merak bisa mencapai 26 inci, sementara ikan terbesar dari spesies ini yang pernah ditangkap memiliki panjang 28 inci! Secara umum, terdapat lima jenis peacock bass, yaitu tucunare (Cichla temensis), butterfly peacock bass (Cichla ocellaris), Popoca peacock bass (Cichla monoculus), royal peacock bass (Cichla intermedia), dan smaller butterfly peacock bass (Cichla orinocensis).

Pemeliharaan Peacock Bass

Pemeliharaan Peacock Bass tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Dengan mengikuti tips dan trik di bawah ini, kamu akan berhasil menjaga ikan Peacock Bass-mu dengan baik, sehingga mereka akan tetap sehat, bahagia, dan bersemangat:

Kebutuhan Utama Ikan Peacock Bass

Meskipun mereka termasuk dalam keluarga Cichlid, kalian harus melupakan semua yang telah kalian ketahui tentang Cichlid karena informasi tersebut tidak berlaku untuk Peacock Bass. Ikan ini memiliki sifat yang cukup berbeda, yakni agresif, besar, teritorial, dan bersifat pemangsa, tidak seperti kebanyakan Cichlid lain yang mungkin pernah kalian lihat sejauh ini.

Ketika menyiapkan akuarium yang ideal untuk Peacock Bass, kalian harus mempertimbangkan hal-hal berikut:

Ukuran Akuarium

Peacock bass dapat tumbuh hingga ukuran 60-70 cm, bahkan ada beberapa laporan yang menyatakan ukurannya bisa lebih dari 75 cm. Namun, tidak semua cichlid dari spesies ini akan mencapai ukuran yang demikian besar. Beberapa akan tetap berada dalam kisaran panjang 30-35 cm, membuat situasinya lebih nyaman dan mudah untuk diatur. Namun, perlu diingat bahwa peacock bass memiliki sifat agresif dan teritorial, serta aktif berenang.

Karena sifatnya yang aktif dan teritorial, ikan ini membutuhkan lebih banyak ruang daripada ikan berukuran biasa. Oleh karena itu, kalian harus menyiapkan akuarium berukuran 250-300 liter untuk peacock bass berukuran 35 cm, dan mempertimbangkan akuarium yang lebih besar untuk ikan yang lebih besar.

Jika kalian memiliki jenis peacock bass yang lebih besar seperti speckled peacock bass, kalian disarankan untuk menyiapkan akuarium berukuran 1.500-2.000 liter, karena ini adalah spesies terbesar yang dapat kalian temukan. Untuk menghitung volume air di akuarium, gunakan rumus: panjang x lebar x tinggi [cm] / 1000.

Selain itu, peacock bass adalah makhluk sosial, sehingga mereka dapat hidup damai dengan anggota lain dari jenisnya. Mereka juga dapat ditempatkan di dalam akuarium komunitas yang berisi berbagai jenis ikan, asalkan kalian mempertimbangkan beberapa aspek penting.

Jika kalian berencana untuk memasangkan peacock bass dengan peacock bass lain atau memperkenalkannya ke dalam akuarium komunitas, kalian perlu menggunakan akuarium yang lebih besar. Meskipun peacock bass secara umum tidak terlalu agresif, mereka sangat teritorial. Oleh karena itu, penting untuk menghindari agar ikan predator yang memiliki panjang hingga 70 cm ini tidak menjadi agresif terhadap teman-teman seakuariumnya.

Parameter Air

Ukuran, tingkat pertumbuhan, dan kesehatan ikan peacock bass sangat bergantung pada kondisi air di dalam akuarium. Salah satu faktor terpenting adalah suhu air. Sebagai ikan cichlid, peacock bass membutuhkan suhu yang stabil antara 24 hingga 30 °Celsius.

Kami merekomendasikan menjaga suhu lingkungan di atas 26 °C untuk memastikan ikan ini tetap nyaman. Air yang lebih hangat akan meningkatkan pertumbuhan dan mendukung sistem pencernaan mereka, sehingga mengurangi risiko masalah pencernaan. Hal ini penting mengingat betapa rakusnya peacock bass dan kecenderungannya untuk makan dalam jumlah besar.

Untuk parameter air lainnya, tidak ada yang istimewa. Kimia air sebaiknya sedikit asam, berkisar antara 6,0 hingga 7,0 pada skala pH, dengan tingkat kekerasan air (kesadahan) antara 5 hingga 12 dGH. Peacock bass juga menyukai arus air yang tenang. Oleh karena itu, kualitas air secara keseluruhan sangat penting untuk cichlid ini, mengingat mereka merupakan predator raksasa yang hanya memakan makanan berbahan dasar daging.

Wajar jika peacock bass akan menghasilkan banyak kotoran, terutama jika kalian memiliki beberapa ekor di satu akuarium. Untuk menghindari peningkatan kadar amonia dan nitrit yang berbahaya, perlu perawatan yang tepat dan penggantian air secara teratur.

Meskipun ikan peacock bass kuat secara keseluruhan, namun itu tidak berarti mereka dapat bertahan dengan tingkat amonia yang tinggi. Kami sangat merekomendasikan kalian menggunakan filter canister yang kuat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan akuarium cichlid kalian.

Pastikan kalian mendapatkan filter berkualitas yang mampu mengelola akuarium hingga 1.500 liter atau lebih. Dengan begitu, kalian akan siap jika nantinya berencana untuk meningkatkan ukuran akuarium kalian, dan filter yang lebih besar akan tetap berguna dan efektif.

Substrat

Di satu sisi, segala jenis substrat seperti batu, kerikil, pasir, dan sejenisnya, akan menjadi tempat bagi bakteri-bakteri menguntungkan yang menyediakan filtrasi biologis aktif dalam akuarium. Namun, di sisi lain, semua ini juga bisa menyembunyikan kotoran ikan dan bahan organik yang mati, yang pada akhirnya akan meningkatkan kadar amonia dalam air. Banyak penghobi akuarium memilih untuk tidak menggunakan substrat dasar karena ini membuatnya lebih mudah dibersihkan dan dirawat dalam jangka panjang.

Peacock bass kalian tidak akan tertarik pada dasar akuarium karena mereka tidak menggali di sekitar substrat atau mengubur diri di pasir. Oleh karena itu, kami menyarankan agar kalian menjaga akuarium tetap bersih dari segala bentuk substrat. Hal ini akan membuatnya lebih mudah dibersihkan dan juga memudahkan cichlid kalian untuk mengambil makanan yang tenggelam jika ada di dasar akuarium.

Namun, jika kalian peduli dengan estetika akuarium dan ingin bereksperimen dengan jenis substrat lainnya, kami merekomendasikan penggunaan pasir. Pasir dapat mencegah kotoran ikan dari mengendap dan tidak akan mempengaruhi kemampuan cichlid kalian untuk makan dengan baik. Sebagai contoh, penggunaan kerikil kecil dapat menjadi masalah karena peacock bass sering mencari sisa makanan yang tenggelam di lantai akuarium.

Mereka mungkin akan menyedot beberapa partikel halus kerikil beserta makanan, dan kemudian meludahkannya kembali, yang pada akhirnya akan mempengaruhi kemampuan mereka dalam makan dengan benar. Jika kalian merasa pasir terlalu polos atau sulit untuk dibersihkan, kalian bisa meletakkan sebongkah batu besar di sekitar lantai akuarium. Pastikan ada cukup ruang untuk berenang di antara batu dan dasar akuarium agar semuanya tetap mudah dibersihkan.

Tanaman

Tidak ada tanaman atau vegetasi yang diperlukan atau wajib ada di akuarium untuk ikan peacock bass. Meskipun mereka merupakan karnivora eksklusif, peacock bass tidak masalah dengan keberadaan tanaman di dalam akuarium. Namun, perlu diingat bahwa pbass dapat merusak tanaman karena ukuran tubuh mereka yang besar dan gaya berenang yang cepat.

Cichlid ini memiliki tubuh yang besar dan kuat, sehingga seringkali mereka melesat dengan cepat melalui akuarium, terutama saat waktu makan tiba. Tubuh berotot mereka membuat mereka seperti torpedo yang siap menjatuhkan dan menghancurkan apa pun yang menghalangi jalannya, terutama tanaman.

Selain itu, peacock bass juga tidak membutuhkan tanaman sebagai tempat bersembunyi dari ikan lain dalam akuarium. Mereka merupakan ikan alpha yang dominan dalam lingkungan mereka. Oleh karena itu, tanaman tidak diperlukan untuk tujuan tersebut.

Peralatan

Filter merupakan hal mutlak yang diperlukan, mengingat jumlah kotoran yang dihasilkan oleh ikan cichlid ini. Hal yang sama berlaku untuk pemanas air (heater), karena peacock bass membutuhkan air yang hangat, lebih dari 26 °C. Namun, masalah sebenarnya terletak pada efektivitas peralatan yang digunakan.

kalian mungkin perlu membeli peralatan akuarium yang kuat untuk mengatasi semua volume air secara efektif. Banyak pemilik peacock bass mengkalianlkan dua filter dan dua pemanas air untuk menjaga parameter air tetap seimbang dan kalianl. Telitilah dan pilihlah peralatan akuarium yang paling sesuai dengan situasi kalian.

Makanan

Ikan peacock bass remaja membutuhkan beberapa sesi makan setiap hari, yang terdiri dari makanan kaya protein sedang. Ikan dewasa akan baik-baik saja dengan dua porsi makan yang lebih besar setiap hari. Mengenai jenis makanan, peacock bass menyukai makanan hidup. Meskipun secara teoritis kalian dapat mengajari peacock bass untuk makan pelet, hal itu agak sulit dilakukan.

Ikan ini secara alami berburu, membunuh, dan memakan apa pun yang berenang di sekitar lingkungannya, selama muat di mulutnya. Oleh karena itu, kami menyarankan untuk hanya memberi makan peacock bass makanan hidup, terutama cacing darah, krill, udang, dan makanan lain yang mengandung protein hewani.

Karena peacock bass adalah predator yang terkenal, cara terbaik untuk memberi makan mereka adalah dengan menggunakan ikan kecil. Faktanya, ini adalah cara yang biasa digunakan oleh para pemilik peacock bass berpengalaman untuk memberi makan ikan predator mereka. Ikan kecil seperti guppy adalah pilihan yang sempurna karena pertumbuhannya yang cepat dan kemampuan pembiakan yang subur, tetapi ikan kecil lainnya juga cocok digunakan.

kalian dapat menyiapkan satu atau beberapa akuarium khusus untuk ikan pakan di mana kalian bisa menumbuhkan dan membiakkan berbagai jenis ikan untuk peacock bass kalian. Hasilnya akan sangat memuaskan. Peacock bass kalian akan senang berburu ikan di sekitar akuarium mereka, dan kalian bisa menikmati pertunjukan tersebut di rumah. Latihan berburu akan membuat peacock bass kalian tetap sehat, energik, dan puas dengan asupan makanannya.

Pastikan untuk hanya memberi mereka ikan pakan yang kalian ternak sendiri. Ikan kecil yang dibeli di toko dapat membawa parasit dan penyakit yang dapat mempengaruhi kesehatan peacock bass kalian.

Tankmate

Sebelumnya telah disebutkan bahwa Peacock Bass adalah spesies predator yang memiliki sifat agresif. Jika kamu memasukkan ikan yang lebih kecil, mewah, dan menarik ke dalam akuarium yang sama, ikan Peacock Bass bisa saja melahap ikan kecil tersebut! Mereka cenderung memangsa apa pun yang mereka temukan. Oleh karena itu, hindari menempatkan Peacock Bass di akuarium yang sama dengan ikan mewah dan lebih kecil, seperti ryukin, black moor, atau cupang.

Namun, kamu dapat menempatkan beberapa jenis ikan semi-agresif seperti Arwana, ikan pari, dan lele besar bersama dengan Peacock Bass ini. Terkadang, Oscar juga bisa menjadi teman seakuarium yang cocok untuk Peacock Bass. Pastikan untuk memilih ikan-ikan yang memiliki ukuran dan sifat yang sesuai agar mereka bisa hidup berdampingan secara harmonis.

Baca Juga :

Penutup

Untuk mengakhiri, merawat ikan Peacock Bass bukanlah hal yang mudah namun dengan dedikasi dan pemahaman yang tepat, kalian bisa menjadikan ikan ini bintang di akuarium kalian.

Pahami dan terapkan berbagai cara perawatan yang telah kita bahas; mulai dari penentuan habitat yang tepat, pemilihan makanan, hingga menjaga keseimbangan lingkungan akuarium.

Ingatlah selalu bahwa Peacock Bass bukan hanya hewan peliharaan, melainkan komitmen untuk memberikan lingkungan yang sehat dan nyaman.

Selalu luangkan waktu untuk belajar dan menyesuaikan metode perawatan kalian dengan perkembangan ikan. Dengan begitu, keindahan dan keunikan Peacock Bass dapat terjaga dengan baik.

Sampai jumpa di artikel duniaikan.id berikutnya, semoga informasi ini bermanfaat dan membuat perjalanan kalian dalam merawat Peacock Bass menjadi lebih mudah dan menyenangkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *