Cara Mudah Tanning Arwana Super Red Bagi Pemula

Duniaikan.id – Cara Mudah Tanning Arwana Super Red Bagi Pemula. Arwana Super Red, ikan berharga yang berasal dari Borneo Kalimantan, telah menjadi sangat populer di kalangan penggemar akuarium. Ikan ini memiliki warna merah yang mencolok hampir di seluruh tubuhnya. Ketika masih muda, ikan ini memiliki warna merah di sirip, bibir, dan sungutnya. Ketika ikan ini semakin dewasa, warna merah akan muncul di berbagai bagian tubuh lainnya, menjadikan tubuh ikan ini tampak mencolok dan indah.

Semakin indah warna Arwana Super Red ini, semakin mahal harganya, sehingga para penggemar ikan saling berlomba untuk memaksimalkan warna ikan arwana ini. Warna Arwana sering ditingkatkan melalui proses yang disebut Tanning.

Tanning adalah salah satu trik yang digunakan untuk merangsang keluarnya warna ikan arwana, sehingga warna merah pada Arwana Super Red ini dapat lebih mencolok daripada warna aslinya.

Apa Itu Tanning ?

Tanning merupakan salah satu trik yang digunakan untuk merangsang warna pada ikan arwana agar lebih terlihat. Biasanya, teknik ini diterapkan pada arwana yang sudah mencapai ukuran 35 cm ke atas. Teknik tanning dilakukan dengan memberikan penyinaran khusus menggunakan lampu yang ditempatkan di depan akuarium, sehingga sinar tersebut langsung mengenai sisik-sisik arwana dan merangsang terjadinya pigmen warna.

Lampu yang umum digunakan dalam teknik tanning adalah lampu dengan spektrum UV A & B yang tinggi dan intensitas cahaya antara 10.000 hingga 16.000 kelvin. Sinar UV A & B memiliki efek langsung pada sisik-sisik arwana, merangsang produksi pigmen warna dan memperkuat warna yang ada. Intensitas cahaya yang tinggi dari lampu tersebut memberikan efek maksimal pada proses tanning.

Cara Mudah Tanning Arwana Super Red

Berikut adalah langkah-langkah dalam melakukan tanning pada ikan arwana:

1. Siapkan Ikan Arwana

Langkah pertama dalam melakukan proses tanning pada ikan arwana adalah mempersiapkan ikan itu sendiri. Pastikan ikan arwana yang akan digunakan terlihat sehat, baik dari segi bentuk fisik, ukuran, dan tidak sedang mengalami penyakit. Ikan arwana yang sehat akan terlihat lincah, aktif, memiliki nafsu makan yang baik, dan sisik yang berkilau. Dalam proses tanning ikan arwana, tidak ada aturan baku mengenai ukuran dan usia ikan, tetapi umumnya para pembudidaya mulai melakukan tanning pada ikan arwana dengan ukuran sekitar 30 cm. TKalian yang lebih spesifik adalah permukaan sisik yang mulai membentuk cincin, yang menKaliankan bahwa proses tanning ikan arwana dapat dilakukan.

2. Siapkan Aquarium

Pemilihan akuarium untuk proses tanning ikan arwana dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan ukuran ikan tersebut. Hal yang penting adalah memastikan bahwa ikan arwana dapat berenang dengan leluasa dan tidak merasa terkekang. Akuarium yang besar dan luas lebih diutamakan, mengingat ukuran dan bentuk ikan arwana akan mengalami perubahan dan terus tumbuh selama proses tanning berlangsung.

3. Siapkan Lampu Tanning

Proses tanning ikan arwana tidak dapat dilakukan tanpa penggunaan lampu tanning yang khusus. Lampu tanning ini biasanya ditempatkan di depan akuarium atau digantung di atas akuarium. Fungsinya adalah memberikan paparan sinar pada ikan arwana selama beberapa jam setiap harinya, atau bahkan dalam jangka waktu 2 minggu, 4 minggu, 8 minggu, atau bahkan 3 bulan.

Sinar yang dipancarkan oleh lampu tanning harus memiliki sinar ultraviolet (UV) A & B, serta nilai Kelvin (suhu warna) yang hampir sama dengan sinar matahari, sekitar 6.000K. Panjang gelombang sinar tersebut berada dalam kisaran 400 nm hingga 600 nm. Dengan demikian, penggunaan lampu tanning yang tepat dan teratur akan merangsang sel pigmen pada sisik-sisik arwana untuk mengalami proses pigmentasi.

Jika Kalian masih bingung memilih jenis lampu tanning yang sesuai untuk tanning ikan arwana, Kalian dapat mengunjungi artikel sebelumnya yang telah kami sediakan.

4. Gunakan Background

Selain menggunakan lampu tanning, penggunaan background pada proses tanning ikan arwana juga mempengaruhi warna yang akan dihasilkan. Berikut adalah penjelasan mengenai pemilihan background dengan berbagai warna:

Background warna putih: Background warna putih akan memberikan tampilan yang cerah dan bersih. Ini berguna untuk meningkatkan efek metallic pada ikan arwana saat melakukan soft tanning. Namun, penggunaan background warna putih dapat membuat proses mengeluarkan warna asli menjadi lebih sulit atau membutuhkan waktu lebih lama. Selain itu, akuarium juga dapat terlihat lebih cepat kotor akibat kotoran dari ikan arwana. Pemilihan background warna putih lebih cocok untuk ikan arwana Super Red atau Golden Red yang berukuran lebih kecil (baby arwana).
Background warna hitam: Penggunaan background warna hitam dapat mempercepat munculnya warna pada ikan arwana saat hard tanning. Namun, jika digunakan pada proses tanning, background hitam dapat dengan mudah membuat ikan arwana menjadi lebih hitam (gosong), dan base ikan akan terlihat kotor karena efek gelap dari background tersebut.
Background warna biru: Background warna biru dapat membantu meningkatkan base pada ikan arwana. Jika warna ikan sudah muncul dan merah cerah, background biru dapat mencegah penurunan warna yang mudah. Selain itu, background biru juga membantu ikan arwana beradaptasi dan meningkatkan kontras base warna hijau pada arwana. Namun, efek penggunaan background biru akan serupa dengan background hitam, hanya perbedaan waktu di mana background biru membutuhkan lebih lama untuk membuat sisik ikan menghitam (gosong). Pemilihan background warna biru lebih cocok untuk ikan arwana dengan ukuran 35 cm atau lebih besar.
Background bening atau polos: Background bening atau polos dapat meningkatkan efek metallic ring pada ikan arwana, bahkan meningkatkan kestabilan mental ikan. Namun, saat proses tanning, ikan yang ditempatkan dalam akuarium bening atau polos akan terlihat pucat.
Background kombinasi: Pilihan background kombinasi menggabungkan dua warna dalam satu akuarium, seperti dasar akuarium berwarna biru dengan sisi-sisi berwarna putih. Tujuannya adalah untuk menyesuaikan penggunaan background dengan ikan yang akan menjalani proses tanning. Setiap ikan memiliki preferensi yang berbeda dalam hal background yang cocok untuk mereka.

Perlu diperhatikan bahwa pemilihan background pada proses tanning ikan arwana dapat mempengaruhi hasil akhir warna ikan, dan setiap ikan mungkin memiliki preferensi yang berbeda.

5. Memberikan Pakan Dan Mengganti Air

Selama proses tanning ikan arwana, penting bagi Kalian untuk tetap memberi makan ikan agar tetap sehat dan dapat menjalankan aktivitas seperti biasa. Selain itu, rutin mengganti air juga memengaruhi kesehatan ikan. Selama proses tanning, penting agar akuarium tetap bersih dan terjaga kebersihannya.

Proses Tanning

Proses tanning pada ikan Arwana melibatkan penggunaan lampu. Ada beberapa jenis lampu yang dapat digunakan untuk tanning, antara lain lampu PLL panjang, lampu T5 T8, lampu LED HPL, dan lampu soft tanning (view).

Salah satu jenis lampu yang umum digunakan adalah lampu aquazonic T8 dengan warna biru. Lampu ini dipercaya mampu melakukan tanning pada ikan dengan cepat dan intensitas warnanya tidak mudah pudar.

Proses tanning ikan Arwana tergolong mudah dan tidak memerlukan banyak peralatan. Peralatan yang diperlukan hanya dua jenis, yaitu lampu tanning sesuai dengan pilihan Kalian dan kait untuk memasang lampu pada akuarium.

Tips Taning Ikan Arwana

Proses tanning pada ikan arwana sebenarnya tidak sulit, namun membutuhkan ketelitian dan kesabaran yang tinggi untuk mendapatkan hasil maksimal. Berikut beberapa tips tanning ikan arwana yang perlu diperhatikan oleh Kalian yang ingin memulai proses tanning pada ikan arwana kesayangannya:

1. Biarkan Ikan Arwana Beradaptasi

Apabila Kalian baru saja membeli ikan arwana, sebaiknya tidak langsung memulai proses tanning. Ikan arwana juga membutuhkan waktu untuk penyesuaian dan beradaptasi dengan lingkungan barunya. Biasanya, sebelum melakukan tanning, para penggemar ikan hias mengistirahatkan ikan dan tidak memberikannya makan selama 2 hingga 3 hari. Penting bagi Kalian untuk memperhatikan kesehatan dan keaktifan ikan dalam akuarium sebelum memulai proses tanning. Pastikan ikan arwana dalam keadaan sehat dan tidak sedang mengalami sakit.

2. Tentukan Waktu Yang Tepat

Ketika ingin memulai proses tanning pada ikan arwana, pemilihan waktu yang tepat menjadi hal penting yang perlu diperhatikan oleh Kalian. Jika ikan arwana baru saja dibeli atau pada hari pertama, disarankan untuk memberikan ikan itu waktu untuk tenang tanpa perlakuan khusus. Pada hari kedua, ikan arwana dapat dibiarkan puasa atau tidak diberi makan. Pada saat yang sama, Kalian dapat memasang lampu tanning pada ikan arwana, tetapi jangan menyalakannya terlebih dahulu untuk menghindari kaget atau shock pada ikan karena lingkungan baru.

Pada hari ketiga, lampu tanning sudah dapat dinyalakan, karena pada saat itu ikan arwana diperkirakan sudah mulai beradaptasi dengan lingkungan akuariumnya. Pada hari keempat, ikan arwana sudah dapat diberi makan seperti biasa, termasuk memberikan pakan yang dapat mempercepat atau meningkatkan kecerahan warna ikan arwana.

3. Menjaga Kualitas Air

Untuk mencapai hasil tanning ikan arwana yang optimal, Kalian perlu menjaga kualitas air agar tetap bersih dan sehat. Kualitas air yang baik memiliki pengaruh penting dalam proses tanning ikan arwana, karena air yang bersih mencerminkan kesehatan dan membantu mencegah penyakit yang disebabkan oleh penumpukan kotoran dan pertumbuhan lumut pada dinding akuarium. Disarankan untuk melakukan pergantian air secara rutin minimal 1-2 kali dalam seminggu guna mencegah iritasi pada kulit dan sisik ikan arwana. Pastikan suhu air tetap stabil sekitar 27°C-28°C dengan menjaga lampu tanning ikan arwana tetap menyala.

Baca Juga :

Penutup

Secara keseluruhan, tanning Arwana Super Red memang membutuhkan dedikasi, waktu, dan pengetahuan. Namun, dengan metode yang tepat dan pemeliharaan yang konsisten, Kalian pasti dapat mencapai hasil yang memuaskan.

Langkah-langkah yang telah disebutkan di atas, dari memilih lampu UV yang sesuai, pengaturan lingkungan yang optimal, hingga pemberian makanan yang seimbang, semua sangat penting dalam proses tanning Arwana Super Red. Dengan mempraktekkan cara-cara ini, bukan tidak mungkin Kalian akan mendapatkan Arwana Super Red dengan warna yang semakin merah dan menarik.

Tetapi ingat, sebagus apapun teknik tanning yang Kalian gunakan, kesejahteraan ikan Kalian harus selalu menjadi prioritas utama. Setiap proses harus dilakukan dengan hati-hati dan pertimbangan, agar tidak mengganggu kesehatan dan perkembangan Arwana Kalian.

Demikian penjelasan singkat tentang cara mudah tanning Arwana Super Red. Semoga artikel duniaikan.id ini memberikan pengetahuan yang bermanfaat dan membantu Kalian dalam merawat Arwana Super Red kesayangan. Selamat mencoba dan semoga sukses!