Mengenal Ikan Rosy Barb

Mengenal Ikan Rosy Barb dan Cara Merawatnya Yang Tepat

Posted on

Duniaikan.id – Mengenal Ikan Rosy Barb dan Cara Merawatnya Yang Tepat. Selamat datang di panduan lengkap mengenal ikan Rosy Barb! Jika Anda seorang pecinta akuarium atau pemula dalam hobi ini, tentunya Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang ikan yang menarik dan cantik ini. Dalam panduan ini, kami akan mengajak Anda untuk mengenal ikan Rosy Barb secara mendalam, dari sifat dan kebiasaannya hingga cara merawatnya dengan baik.

Klasifikasi Morfologi Ikan Barbir

Klasifikasi Morfologi Ikan Barbir:

  • Ordo : Ostariophysoidei
  • Sub-Ordo : Cyprinoidea
  • Famili : Cyprinidea
  • Genus : Puntius
  • Spesies : Puntius conchonius (Hamilton = Bucha=-nan) atau Cyprinus conchonius (Hamil-nan = Buchanan)
  • Asal : Assam, Benggala, Orisa, Bihar, Punjab, Deccan dan seluruh daerah India.
  • Nama Inggris : Rosy Barb atau Red Barb

Ciri-Ciri Ikan Hias Barbir

Ikan ini memiliki badan yang memanjang dan bentuknya pipih kesamping (compressed). Warna badannya akan sangat indah terlihat ketika disinari oleh sinar lampu dari bawah. Bagian punggungnya berwarna zaitun yang mengkilap.

Sebagian besar bagian tubuhnya, termasuk perutnya, berwarna keperakan yang mengkilat dengan corak merah lembut. Saat musim kawin, warna merah ini biasanya sangat dominan.

Di sebelah bawah jari-jari sirip punggung terakhir, terdapat sebuah bintik hitam berbentuk lingkaran. Sirip-siripnya berwarna kemerahan dan tembus pandang (transparan), sedangkan sirip punggung dan analnya mempunyai warna gelap pada ujungnya.

Kesulitan Merawat Ikan

Merawat ikan barbir cukup mudah karena mereka bukan ikan yang manja dan tidak memerlukan perawatan khusus. Seperti ikan-ikan kecil lainnya, ikan barbir lebih senang hidup bergerombol dan berenang bersama saling kejar-kejaran. Jika ingin memelihara ikan barbir, sebaiknya dipelihara setidaknya 6 ekor atau lebih untuk kebahagiaan mereka.

Makanan Ikan

Ikan barbir adalah pemakan omnivora dan oportunis. Mereka makan berbagai jenis makanan, seperti palet ikan atau pakan alami seperti udang kering, jentik nyamuk, cacing sutra, atau cacing darah, selama ukuran pakan tersebut lebih kecil dari ukuran ikan barbir. Beberapa jenis ganggang hidup juga termasuk dalam makanan mereka.

Namun, perlu diingat bahwa karakter ikan barbir termasuk doyan makan, oleh karena itu, aturlah pakan ikan barbir dengan bijaksana agar tidak terlalu banyak. Sifat doyan makan ini dapat menyebabkan mereka melahap semua makanan yang ada dan menyebabkan masalah bagi kesehatan ikan akibat kekenyangan.

Perawatan Di Akuarium

Ikan barbir adalah salah satu ikan yang memiliki daya tahan tubuh yang baik, sehingga mereka cukup mudah dirawat baik di penangkaran maupun di dalam akuarium. Namun, perlu diingat bahwa ikan barbir suka melompat, jadi pastikan selalu menutup akuarium dengan baik.

Ikan barbir dapat beradaptasi dengan berbagai kondisi selama perubahan kondisi air tidak terlalu ekstrem. Mereka juga mampu mentolerir tingkat nitrat yang lebih tinggi, sehingga ikan ini dapat bertahan dalam kondisi air baru dengan kadar nitrogen yang masih sedikit.

Meskipun akuarium dengan ukuran sekitar 50x30x35 sudah cukup untuk memelihara ikan barbir, disarankan untuk menggunakan ukuran akuarium setidaknya 60x35x40 atau lebih besar lagi. Hal ini akan memberikan lebih banyak ruang bagi ikan barbir. Selain itu, jika ingin menanam tanaman air di akuarium, hindari menggunakan tanaman dengan daun lunak, karena daun tersebut akan menjadi makanan pelengkap bagi ikan barbir.

Ikan barbir lebih tahan terhadap kisaran suhu 17,5-23 derajat Celsius dibandingkan ikan lainnya. Jika suhu air di akuarium terlalu dingin, Anda dapat menggunakan pemanas air (heater) untuk meningkatkan suhu air hingga mencapai tingkat ideal bagi ikan tersebut.

Perilaku Sosial

Untuk memelihara ikan barbir dengan ideal, sebaiknya tempatkan tidak kurang dari lima ekor ikan barbir dalam satu akuarium. Hal ini karena ikan barbir merupakan ikan yang hidup dalam kelompok, dan mereka akan merasa stres jika dipelihara sendirian. Saat ikan barbir mengalami stres, mereka cenderung berperilaku agresif, termasuk “menggigit sirip” ikan lainnya. Dengan memelihara lebih dari lima ekor ikan barbir dalam satu akuarium, perilaku agresif ini dapat diredam.

Karena kecenderungannya untuk “menggigit sirip,” sebaiknya hindari memelihara ikan barbir bersama ikan lain yang bergerak lebih lambat dan memiliki sirip panjang.

Ikan barbir juga merupakan ikan komunitas yang baik. Mereka bersosialisasi dengan baik dengan ikan lain yang tidak agresif dan memiliki ukuran yang sama, serta menyukai air yang lebih dingin. Beberapa contoh ikan yang cocok dijadikan teman tangki untuk ikan barbir antara lain swordtails atau ikan pedang, manfis atau angelfish, sumatra, serve, synodontis, tetra, dan jenis ikan chiclid seperti lemon, juwani, snowwhite, venentus, serta ikan lainnya.

Jenis Kelamin

Pada tahap awal kehidupannya, sulit untuk membedakan antara ikan barbir jantan dan betina karena perbedaannya belum begitu jelas. Namun, seiring bertambahnya usia, ikan barbir akan menunjukkan perbedaan yang lebih jelas dalam hal warna tubuh.

Ikan barbir jantan akan memiliki warna yang lebih merah dibandingkan dengan barbir betina yang memiliki warna yang lebih kuning. Selain itu, ikan barbir jantan akan tampak lebih ramping dan panjang dibandingkan dengan betina yang cenderung lebih pendek dan berbadan gemuk. Dengan melihat perbedaan ini, Anda dapat lebih mudah mengidentifikasi apakah ikan barbir tersebut jantan atau betina ketika mereka mencapai ukuran yang lebih dewasa.

Tankmate Rosy Barb

Anda dapat memelihara Ikan Hias Rosy Barb dalam akuarium komunitas, tetapi disarankan untuk memilih ikan lain yang tidak terlalu pemalu dan memiliki ukuran yang cukup besar. Perilaku lincah dan penuh energi dari Rosy Barb dapat mengganggu ikan-ikan yang lebih tenang. Ikan-ikan seperti cyprinid kecil, ikan pelangi (rainbowfish), atau loach dapat menjadi teman seakuarium yang cocok untuk Rosy Barb. Dengan memilih ikan-ikan tersebut, suasana di akuarium akan lebih harmonis dan ikan-ikan dapat hidup dengan nyaman bersama.

Pembiakan Rosy Barb

Pembiakan ikan Rosy Barb cukup mudah dilakukan. Terkadang, Rosy Barb akan berkembang biak sendiri tanpa campur tangan pemiliknya. Namun, jika Anda ingin meningkatkan peluang kelangsungan hidup burayak (bayi ikan), disarankan untuk menggunakan akuarium khusus yang didedikasikan untuk pembiakan mereka.

Tempatkan jaring pelindung di dalam akuarium pembiakan (dengan volume sekitar 20 hingga 100 liter, tergantung pada ukuran kelompok) untuk mencegah pemangsaan telur oleh ikan dewasa. Atur pencahayaan menjadi sangat lemah, dengan suhu sekitar 24 °C, dan pH sekitar 7.

Pemijahan dapat dilakukan dalam kelompok (dengan pejantan sedikit lebih banyak) atau berpasangan. Setelah pemijahan, induk dan jaring pelindung dapat dikeluarkan dari akuarium, dan sekitar 50% airnya diganti. Sebagai tindakan pencegahan, Anda dapat mengobati telur dengan methylene blue (namun ini tidak wajib). Proses inkubasi berlangsung selama 24 jam pada suhu 24 °C.

Perlu diperhatikan bahwa burayak tumbuh lebih baik di air yang dangkal. Beri makan burayak sebanyak 3 hingga 4 kali sehari. Makanan untuk burayak dapat berupa infusoria, artemia, cyclops, atau makanan buatan khusus untuk burayak. Dengan perawatan yang tepat, burayak akan tumbuh dengan baik dan sehat.

Cara Membedakan Ikan Barbir Jantan dan Betina

Di habitat alaminya, ikan hias Barbir ditemukan di daerah air tenang yang mengalir dan cenderung hidup dalam kelompok.

Dalam akuarium, ikan hias Barbir bisa dicampur dengan ikan lain tanpa khawatir tentang pemangsaan. Lebih baik jika ditempatkan lebih dari 6 ekor dalam satu akuarium. Ikan hias Barbir cocok dicampur dengan ikan hias lain yang juga perenang cepat, seperti ikan hias zebra.

Ikan hias Barbir adalah ikan bertelur berserakan atau berhamburan. Ukurannya bisa tumbuh hingga 12,5 cm, dan pemijahannya bisa dimulai saat ukuran ikan mencapai 5 – 7 cm.

Jika ingin mencampur ikan hias Barbir dengan jenis ikan hias lain dalam satu akuarium, disarankan untuk memilih ikan hias yang mendiami bagian atas air, seperti ikan hias beranak. Hal ini karena ikan hias Barbir biasanya menghuni bagian dasar dan bagian tengah akuarium.

Karena kebiasaannya yang sering berenang aktif di seluruh akuarium, pastikan memberikan wadah yang cukup luas dan besar untuk ikan hias Barbir, termasuk tempat pemijahannya.

Baca Juga :

Penutup

Sebagai penutup, mengenal ikan Rosy Barb tidak hanya menambah wawasan kita mengenai keragaman spesies ikan hias, tetapi juga mengingatkan kita untuk selalu memberikan perhatian dan perawatan yang tepat bagi setiap makhluk hidup.

Ikan Rosy Barb dengan keindahan warnanya mampu mempercantik akuarium di rumah Anda, sekaligus memberikan kedamaian bagi mereka yang menyaksikannya.

Mari kita hargai dan rawat dengan baik agar keberadaan ikan ini dapat tetap lestari dan terjaga keindahannya untuk generasi mendatang.

Demikianlah artikel duniaikan.id yang membahas tentang Mengenal Ikan Rosy Barb dan Cara Merawatnya Yang Tepat. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *