Mengenal Razorback Musk Turtle: karakteristik & Habitatnya

Duniaikan.id – Mengenal Razorback Musk Turtle: karakteristik & Habitatnya. Menjaga kura-kura merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan. Terutama karena kura-kura dapat diajak bermain. Tidak terkecuali Kura-kura Razorback.

Berbicara tentang Kura-kura Razorback, jenis kura-kura ini cukup terkenal di kalangan pecinta kura-kura di Indonesia. Harganya juga cukup terjangkau, sehingga masih bisa diakses dengan mudah.

Sebelum melanjutkan ke pembahasan yang lebih mendalam, agar kita lebih nyaman membahasnya, mungkin lebih tepat untuk menyebut Kura-kura Razorback sebagai “Kura-kura Punggung Pisau”. Apa pendapatmu? Baiklah, kita lanjutkan.

Klasifikasi Ilmiah

Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Subfilum: Vertebrata
Kelas: Reptilia
Ordo: Testudines
Famili: Kinosternidae
Subfamili: Kinosterninae
Genus: Sternotherus
Spesies: S. carinatus
Nama Latin/Ilmiah: Sternotherus carinatus

Bentuk Fisik

Kura-kura Razorback memiliki kepala yang besar dan bulat dengan leher yang cukup panjang. Warna kulitnya adalah abu-abu kecoklatan.

Yang menarik, bagian paruh kura-kura Razorback sangat unik, mirip dengan paruh kura-kura Yuwonoi, yang lancip dan tajam seperti paruh burung.

Di bagian tengah punggungnya, kerapas kura-kura Razorback memiliki duri yang melengkung ke belakang membentuk pola gelombang. Jika Kalian ingin melihatnya dengan jelas, Kalian bisa melihat gambarnya sendiri. Bentuk kerapasnya sedikit berbeda dari kura-kura pada umumnya, menjadikannya daya tarik tersendiri.

Perlu diketahui bahwa kura-kura Razorback tidak termasuk dalam kura-kura raksasa atau “Giant”. Bayangkan saja, kerapas kura-kura Razorback hanya dapat tumbuh hingga sekitar 15 cm saja. Sangat kecil, bukan?

Penyebaran wilayah

Sangat penting untuk diketahui bahwa kura-kura Razorback adalah spesies kura-kura yang endemik di Amerika Serikat Selatan. Kalian dapat melihat penyebaran wilayahnya pada gambar di atas.

Kura-kura Razorback dapat ditemukan di beberapa negara bagian di wilayah tersebut, termasuk Arkansas, Oklahoma, Texas, Mississippi, Florida, dan Louisiana. Mereka hidup dan beradaptasi dengan lingkungan di daerah-daerah ini.

Makanan

Makanan utama bagi kura-kura Razorback adalah invertebrata air. Beberapa contohnya adalah siput, udang karang, kerang air tawar, dan berbagai jenis serangga.

Namun, di habitat alaminya, kura-kura Razorback juga gemar memakan ikan hidup dan bangkai. Terlihat bahwa mereka memiliki nafsu makan yang besar.

Jika Kalian memelihara kura-kura Razorback, Kalian juga dapat memberikan mereka makanan seperti cacing beku atau bahkan ulat hongkong. Mereka akan dengan senang hati memakan makanan tersebut.

Habitat & Karakteristik

Habitat kura-kura Razorback terletak di rawa dan sungai dengan arus yang lambat. Mereka juga memilih habitat perairan yang dangkal agar dapat dengan mudah berjemur.

Kura-kura Razorback termasuk dalam kategori semi-akuatik, yang berarti reptil dengan punggung berduri ini kadang-kadang menghabiskan waktu di dalam air, tetapi juga sering muncul di daratan.

Jika Kalian memelihara kura-kura Razorback, disarankan untuk menyediakan tempat dengan kedalaman air yang cukup. Hal ini memungkinkan kura-kura untuk merendam tubuhnya, berenang, dan berjalan-jalan di dasar air.

Meskipun kura-kura Razorback jarang berjemur, Kalian tetap harus menyediakan area berjemur. Kalian dapat menambahkan batu, kayu, atau tempat lain yang lebih tinggi dan tidak tergenang air sebagai tempat mereka berjemur.

Selain itu, Kalian juga perlu menyiapkan lampu UV untuk memberikan panas pada tubuh kura-kura berduri ini. Namun, lampu UV tidak hanya memberikan panas, tetapi juga membantu kura-kura Razorback dalam memproses dan menyerap nutrisi dari makanan dengan baik.

Selanjutnya, penting juga untuk menyediakan tempat persembunyian di dalam air. Tempat persembunyian ini penting karena kura-kura Razorback merasa aman ketika bersembunyi di balik tanaman air, gua, kayu, batu, atau tempat lainnya.

Ingatlah, tempat persembunyian ini bukan untuk bermain petak umpet, melainkan untuk memberikan rasa aman pada kura-kura Razorback.

Temperamen

Kura-kura Razorback memiliki temperamen yang dapat dikategorikan sebagai baik. Jarang terjadi kasus di mana seseorang digigit oleh kura-kura Razorback.

Terlebih lagi, mengingat ukuran kura-kura Razorback yang paling besar mencapai 15 cm, seringkali orang yang takut adalah kura-kura tersebut sendiri.

Jika mereka merasa terancam, kura-kura Razorback dengan cepat akan menyembunyikan kepala mereka ke dalam kerapas yang berduri.

Paludarium

Paludarium yang cocok untuk kura-kura Razorback musk?

Untuk menjaga kura-kura air yang cantik ini, Kalian perlu merencanakan instalasi yang cukup penting. Anggaran untuk instalasi seperti ini bisa cepat naik. Kalian akan memerlukan:
Pertama-tama, akuarium: hitung 120cm / 47″ panjang depan dan 50cm / 20″ lebar untuk menampung tamu Kalian.
Kemudian filter. Kura-kura adalah pencemar besar. Air dengan cepat tercemar dan filtrasi harus cukup kuat untuk menjaga kebersihan air. Namun, kura-kura tidak menyukai arus yang kuat, melainkan air yang tenang. Oleh karena itu, Kalian harus menemukan keseimbangan yang tepat antara kenyamanan dan efisiensi. Karena filter cepat tersumbat, Kalian dapat membersihkannya sekali seminggu. Air akan diperbarui sebagian setiap 2-3 hari (1/5 dari volume total sudah cukup).
Tip: Arahkan pipa pembuangan filter ke arah dinding untuk mengurangi arus di dalam akuarium.
Tip 2: Untuk memasang filter dalam volume air yang sedikit, ada filter khusus untuk kura-kura air, atau Kalian bisa menggunakan filter sudut yang diletakkan di lantai.
Suhu air sebaiknya berkisar antara 24-25°C / 75-77°F, jadi pemanas rendam diperlukan. Namun, perhitungkan volume air yang sebenarnya untuk menentukan daya pemanasnya.
Ketinggian air sebaiknya tidak lebih dari 20cm / 8″ agar kura-kura dapat bernafas dengan berdiri di kaki belakangnya (karena tidak berenang dengan baik, kura-kura tidak boleh berenang untuk bernapas). Tentu saja, jika kura-kura Kalian lebih kecil, turunkan level airnya. Pada akhirnya, level air akan bergantung pada pertumbuhan kura-kura Kalian.
Meskipun kura-kura Razorback musk secara umum hidup di air, mereka perlu keluar dari air untuk beristirahat. Siapkan platform agar kura-kura bisa muncul sesuai keinginannya. Cabang-cabang yang indah juga merupakan pilihan bagus untuk kesan yang lebih alami. Apapun pilihannya, bagian yang muncul sebaiknya mencakup sekitar 25% dari permukaan akuarium.
Kalian juga perlu memasang lampu pemanas di atas platform untuk menghangatkan kura-kura. Lampu ini harus menghasilkan cukup panas untuk menjaga suhu antara 28 dan 30°C atau 82 dan 86°F (atur jarak antara platform dan bola lampu untuk mengatur suhu sesuai kebutuhan).
Salah satu hal yang penting dalam akuaterrarium adalah lampu UVB. Lampu ini memungkinkan kura-kura untuk mensintesis kalsium dengan benar, yang penting untuk kesehatannya. Bagian ini (dalam bentuk tabung 10.0, misalnya) perlu diganti dua kali setahun (jika tidak, minimal satu kali setahun), meskipun terlihat masih berfungsi dengan baik (tingkat UVB dapat menurun secara signifikan, meskipun tidak terlihat dengan mata telanjang).
Untuk kenyamanan lebih, Kalian dapat menghubungkan kedua lampu Kalian ke timer yang diatur dengan 11 jam pencahayaan per hari.
Terakhir, dekorasi akuarium: gunakan pasir akuarium halus di bagian dasar untuk kenyamanan kura-kura ini. Kadang-kadang kura-kura akan mengubur diri di pasir. Lapisan yang cukup tebal diperlukan: hitung sekitar 30cm / 12″ pasir. Hati-hati dengan kerikil kecil yang dapat ditelan oleh kura-kura dan menyebabkan sumbatan usus. Kehadiran tanaman seperti Vallisneria, Echinodorus, Anubia, atau Egeria juga akan dihargai. Untuk melengkapi, pasang akar dan batu besar agar kura-kura dapat bersKalianr. Terakhir, Kalian dapat memasang tempat persembunyian karena kura-kura Razorback musk suka bersembunyi (hati-hati dengan stabilitas dekorasi Kalian agar tidak terjadi longsor batu atau risiko kura-kura terjebak di dasar dan tenggelam).

Perhatikan bahwa spesies ini dapat hidup di kolam luar jika semua kondisi terpenuhi (tingkat air rendah, dedaunan mati…). Di daerah yang hangat, kura-kura dapat tinggal di sana sepanjang tahun. Di daerah yang lebih dingin dengan musim dingin yang lebih lama, lebih baik membawanya masuk selama periode ini. Terakhir, pasanglah jaring karena beberapa burung bisa memakannya sebagai makanan mereka!

Baca Juga :

Penutup

Dengan menutup artikel ini, kita dapat lebih mengenal dan memahami Razorback Musk Turtle, hewan yang tidak hanya memiliki penampilan yang menarik, tapi juga perilaku yang menakjubkan.

Melalui pemahaman yang lebih dalam tentang kehidupan dan kebiasaan mereka, kita dapat lebih menghargai keanekaragaman spesies di alam dan pentingnya upaya pelestarian.

Dari segala keunikan dan ciri khasnya, Razorback Musk Turtle menjadi contoh nyata dari pesona dan misteri alam yang belum sepenuhnya kita ketahui.

Teruslah mencari dan menggali informasi, karena melalui pengetahuanlah kita bisa melindungi dan melestarikan alam dengan lebih baik.

Semoga artikel duniaikan.id ini membantu Kalian mengenal lebih dekat dengan Razorback Musk Turtle dan membangkitkan keinginan Kalian untuk terus mempelajari lebih banyak lagi tentang keanekaragaman hayati di bumi ini.