Duniaikan.id – Skema Filter Koi, Fungsi, Jenis Dan Panduan Pembuatanya. Membuat sebuah kolam koi memang mengasyikkan, terutama jika masih ada lahan kosong di halaman rumah. Sudut rumah yang sebelumnya terlihat monoton akan menjadi lebih hidup dengan kehadiran kolam yang diisi oleh banyak ikan koi dengan warna yang beragam.
Momen pulang kerja tidak akan membosankan lagi karena kamu dapat bersantai di depan kolam, melihat ikan koi berenang ke sana kemari, dan mendengar suara gemericik air yang selalu dapat menghilangkan stres.
Namun, membangun kolam tidak semudah itu. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dan pahami sebelum membangun kolam di halaman rumah. Apa saja hal-hal tersebut? Nah, simak artikel di bawah ini ya!
Memelihara ikan koi bukanlah hal yang sulit, namun juga tidak mudah. Kamu perlu memahami beberapa dasar yang dapat menjadi panduan agar kolam yang kamu bangun tidak berakhir sebagai tempat pembantaian ikan koi karena nantinya ikan-ikan yang kamu pelihara dapat mati. Sebuah kolam ikan koi harus memiliki sistem filtrasi yang baik.
Filter adalah sistem yang penting dan harus ada dalam setiap akuarium atau kolam. Apa fungsinya? Filtrasi akan menjaga agar air di dalam kolam tetap bersih dan berkualitas, juga menyediakan oksigen yang penting bagi kehidupan ikan koi. Tanpa filtrasi, kolam akan cepat ditumbuhi alga yang dapat menghabiskan suplai oksigen dan pada akhirnya membuat ikan lebih mudah mati.
Membangun kolam ikan tidak hanya tentang kesenangan pribadi, karena kamu akan bertanggung jawab atas ikan-ikan yang dipelihara. Oleh karena itu, menyediakan tempat tinggal yang layak menjadi kewajibanmu jika ingin memelihara ikan. Beberapa sistem filter ini dapat menjadi panduan untuk menyediakan filtrasi yang baik untuk kolam ikanmu.
Fungsi Filter Kolam Koi
Sebelum kita membahas lebih lanjut, penting untuk diketahui bahwa ikan koi sebenarnya adalah makhluk yang berasal dari alam. Ketika mereka berada di sungai, air terus mengalir sehingga lingkungan tetap bersih. Sebagai hasilnya, pasokan oksigen bagi makhluk yang hidup di dalam air tercukupi, termasuk ikan koi. Terlebih lagi, saat hujan, sungai akan mengalir dengan segar dan menyegarkan airnya.
Nah, filter dirancang dengan tujuan membuat air di kolam menjadi mirip dengan kondisi air sungai tersebut. Dengan kata lain, filter dapat menjaga air kolam tetap bersih dan jernih, sehingga pasokan oksigen untuk koi dan ekosistem lainnya terpenuhi. Selain itu, filtrasi kolam koi juga berfungsi menyaring kotoran ikan. Biasanya, kotoran tersebut berupa amonia yang berbahaya dan jika tidak dibersihkan, dapat merusak ekosistem. Bahkan, amonia ini dapat membahayakan kesehatan jika terhirup.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa kolam ikan koi sebenarnya bisa berfungsi tanpa filter. Namun, kamu harus melakukan perawatan ekstra dengan mengganti air setiap harinya. Tentu saja, ini akan sangat merepotkan, bukan?
Jenis Skema Filter Kolam Ikan Koi
Setelah memahami fungsi filter kolam ikan koi, sekarang saatnya untuk mengetahui jenis skema filter sederhana yang umum digunakan. Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Filter Mekanis
Pertama-tama, terdapat filter mekanis. Filter ini merupakan salah satu dari dua filter yang harus ada dalam kolam ikan koi. Filter mekanis bekerja dengan menggunakan pompa air yang menghisap air ke atas. Air tersebut kemudian dilewatkan melalui filter yang berisi berbagai media. Fungsinya adalah untuk menyaring zat-zat berbahaya, seperti amonia dari kotoran. Setelah itu, gaya gravitasi akan membantu mengalirkan air hasil penyaringan kembali ke kolam bagian bawah. Proses ini menjaga agar air di dalam kolam tetap bersih dan jernih.
2. Filter Biologis
Filter biologi merupakan salah satu filter yang umum digunakan untuk menjernihkan air kolam. Filter ini juga dikenal dengan sebutan nitrifikasi. Cara kerjanya melibatkan bakteri khusus yang ada di dalam air. Bakteri tersebut bertugas mengubah amonia yang berasal dari kotoran ikan menjadi zat yang tidak berbahaya. Filter biologi tidak hanya melibatkan bakteri, tetapi juga unsur lain dalam skema filtrasi, seperti tanaman air, eceng gondok, dan batu apung. Semua unsur ini berkontribusi sebagai filter biologis dalam menjaga kebersihan dan kualitas air kolam.
3. Filter Kimia
Terdapat juga filter kimia yang menggunakan proses kimiawi untuk membersihkan air dalam kolam. Ketika air di dalam kolam mengalami sirkulasi, ruang filter akan diisi dengan berbagai media untuk menyaring air tersebut. Selanjutnya, beberapa zat atau bahan kimia akan ditambahkan untuk melakukan penyaringan. Biasanya, bahan kimia yang digunakan meliputi batu zeolit, arang, atau serbuk karbon aktif. Ketiga bahan tersebut memiliki peran dan fungsi yang berbeda. Oleh karena itu, pilihlah bahan kimia yang paling sesuai dengan kebutuhan Kalian.
Cara Membuat Skema Filter Kolam Koi Sederhana
Nah, setelah memahami fungsi dan jenis filter, saatnya kita mempelajari cara membuat skema filter untuk kolam ikan koi. Kamu dapat mengikuti panduan yang disediakan oleh laman ikankoi.org. Berikut adalah panduan sederhana dalam membuat skema filter menggunakan tong atau drum sebagai tandon filter:
Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat filter kolam ikan koi:
Drum atau tong (ukuran dapat disesuaikan dengan kebutuhan)
- Pipa paralon
- Shock drat
- Pipa L
- Pipa T
- Lem paralon
- Gergaji besi
- Perlengkapan lain yang dibutuhkan
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat tandon filter kolam ikan koi:
- Pertama, buatlah lubang di bagian bawah atau dasar drum dengan ukuran yang sesuai dengan pipa dan shock drat yang akan digunakan untuk membuat air yang akan dibersihkan. Pastikan lubang tersebut cukup besar agar air dapat mengalir dengan lancar.
- Setelah itu, pasang instalasi pipa pada bagian bawah drum atau yang biasa disebut bottom drain. Pastikan pipa terpasang dengan rapat dan tahan lama.
- Selain lubang di dasar drum, buat juga lubang di sisi drum untuk mengeluarkan air yang telah terfiltrasi menuju kolam ikan. Pastikan lubang ini berada di posisi yang tepat agar air dapat mengalir dengan baik.
- Pasang shock drat pada lubang yang telah dibuat dan pastikan kencang sehingga tidak terjadi kebocoran air.
- Lanjutkan dengan memasang pipa T dan pipa L di lubang samping drum. Pastikan kedua pipa tersebut terpasang dengan baik dan aman.
- Tambahkan media filter di atas pipa tersebut. Media filter dapat berupa bahan kasar atau saringan yang dapat menyaring kotoran agar tidak masuk ke dalam kolam ikan. Pastikan media filter terpasang dengan rapi dan menyeluruh.
- Pasang pipa L pada outlet filter sehingga menghadap ke atas. Hal ini akan memungkinkan udara masuk ke dalam kolam bersamaan dengan air yang mengalir. Selain itu, desain pipa yang menghadap ke atas juga membantu menyaring kotoran agar tidak masuk kembali ke dalam kolam ikan.
- Setelah semua komponen terpasang dengan baik, filter ini dapat langsung digunakan di dalam kolam. Selanjutnya, hubungkan filter dengan pompa yang akan digunakan untuk mengalirkan air ke kolam.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, tandon filter kolam ikan koi dapat dibuat dengan baik dan siap digunakan untuk menjaga kebersihan air kolam serta kesehatan ikan koi. Pastikan untuk memeriksa dan memastikan bahwa semua sambungan pipa dan komponen filter berfungsi dengan baik sebelum menggunakannya.
Baca Juga :
- Daftar Harga Aerator Berbagai Merk dan Fungsinya Lengkap
- Tips & Trik Memelihara Ikan Predator Bagi Pemula Paling Mudah
- Cara Mudah Tanning Arwana Super Red Bagi Pemula
- Makanan Ikan Louhan Agar Cepat Besar dan Jenong
Penutup
Sebagai penutup, kita dapat menegaskan betapa pentingnya skema filter Koi dalam menjaga lingkungan yang sehat dan layak huni untuk Koi kita.
Melalui pemilihan skema yang tepat, kita bisa meningkatkan kualitas air, mencegah penyakit, dan pada akhirnya memberikan habitat yang optimal untuk ikan-ikan cantik ini.
Jadi, mulailah dari sekarang untuk merencanakan dan mengimplementasikan skema filter Koi yang tepat di kolam Kalian.
Ingatlah, kesejahteraan Koi Kalian sangat bergantung pada kualitas air yang mereka tempati. Jadi, skema filter Koi bukan hanya soal menjaga kolam Kalian tetap tampak bersih, tapi juga tentang menciptakan ekosistem yang sehat bagi Koi Kalian.
Demikianlah artikel duniaikan.id yang membahas tentang Skema Filter Koi, Fungsi, Jenis Dan Panduan Pembuatanya. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca!
